Dua orang buruh bangunan asal Jawa, Zaini (30) dan Rudi Firmansah (28) nyaris dihakimi massa lantaran tepergok mencuri helm di areal parkir Pantai Padanggalak, Sanur, Sabtu (31/7) pukul 01.30 wita. Syukur, kedua tersangka dengan cepat dilarikan ke Mapolsek Denpasar Timur (Dentim). Zaini yang asal Dusun Sumber Bulus, Ledokombo Jember dan Rudi dari Desa Kajan, Kali Baru, Banyuwangi, nekat mencuri helm setelah melampiaskan nafsu seks dengan wanita penghibur.
Informasi di Polsek Dentim menyebutkan, semula kedua pelaku datang ke TKP untuk mencari hiburan malam. Setelah puas, mereka pun hendak pulang ke kos masing-masing. Begitu sampai di tempat parkir, Zaini dan Rudi justru melirik helm milik Hendrik (28) asal Sesetan, Denpasar Selatan. Belum berhasil melarikan helm seharga Rp 50.000 itu, kedua tersangka keburu dipergoki oleh satpam setempat. “Pelaku diinterogasi oleh satpam sebelum diserahkan ke Polsek Dentim,” kata polisi, Minggu (1/8) kemarin.
Kabar ada maling ngembat helm, dengan cepat menyebar di TKP. Mudah ditebak, warga pun marah dan mendatangi kedua pelaku. Zaini dan Rudi pun nyaris dihakimi massa yang emosi. Beruntung petugas dengan cepat melarikan keduanya ke kantor polisi. Kapolsek Denpasar Timur AKP Ambarayadi Wijaya mengatakan, kasus pencurian helm di Padanggalak itu sedang didalami. “Kedua tersangka sedang diperiksa, sudah ditahan di Mapolsek Dentim,” ucapnya, Minggu (1/8) kemarin.
sumber: balipost.com