Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Malang, Jawa Timur, terancam krisis air baku jika tidak segera mencari alternatif sumber air baru. Pjs Direktur Utama PDAM Kota Malang, Jemianto, mengakui PDAM harus secepatnya mencari sumber air baru untuk mengantisipasi terjadi krisis air yang saat ini ketersediaannya mulai menyusut.
“Saat ini memang masih aman, dan diperkirakan selama tiga tahun mendatang masih aman, dengan catatan PDAM tidak menambah jumlah pelanggan baru yang saat ini sudah mencapai 97 ribu sambungan,” ujarnya, Selasa (14/9/2010).
Menurut Jemianto, jika tidak segera mencari sumber air alternatif —dan hanya mengandalkan pasokan dari tujuh sumber yang ada— maka pada tahun 2015 PDAM akan mengalami krisis air baku. Bahkan tidak mampu menambah pelayanan baru untuk kebutuhan air bersih masyarakat.
Sebagai antisipasi agar tidak sampai terjadi krisis air bersih, pihaknya mulai membidik dua sumber air baru. Yakni sumber air di Petungsewu, Kabupaten Malang, dengan debit sekitar 150 liter per detik, dan sumber air Sumberpitu, dengan kapasitas produksi 350 liter per detik.
Jemianto mengemukakan, pemanfaatan sumber air di dua lokasi tersebut saat ini tengah dipersiapkan, dan tahun depan (2011) dipastikan sudah bisa terealisir. Anggaran untuk menggarap dua sumber air baru itu, selain dari bantuan pemerintah pusat sebesar Rp 141 miliar, juga dari dana pinjaman kepada pihak ketiga sebesar Rp56 miliar.
Dari tujuh sumber air yang menjadi andalan PDAM Kota Malang untuk menyuplai air bersih kepada pelanggan, kini dua di antaranya sudah menyusut, bahkan sumbernya mengering. Sumber air yang menyusut itu adalah sumber air Supiturang, kapasitas produksi (debit) sebanyak 10 liter/detik menjadi 8 liter/detik. Bahkan sumber air Badut mengering.
Dengan demikian pasokan air bersih PDAM kepada pelanggan hanya mengandalkan dari sumber air di Wendit I-III, di Kabupaten Malang, Binangun dan Banyuning, di Kota Batu, serta Karangan. Penuyusutan sumber air di dua lokasi (Supiturang dan Badut) terjadi sejak lima tahun terakhir ini, sehingga PDAM mencari sumber air baru untuk mempertahankan suplai airnya kepada pelanggan.
Sumber: Surya.co.id