Satu Minggu lebih sudah umat Islam di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa. Dan selama bulan suci Ramadhan, ada banyak berbagai kegiatan yang dilakukan guna mengisi waktu kegiatan umat muslim tersebut. Baik itu menggelar pesantren kilat, dialog Ramadhan, bedah buku Islami serta acara lainnya.
Namun, selain yang tertulis di atas. Selama Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idulfitri 1431 H, seperti biasa masyarakat di berbagai kota juga sudah disibukkan dengan rencana mudik atau pulang kampung untuk berkumpul bersama keluarga di kampung halaman.
Jelang lebaran di kota Medan dan Sumatera Utara misalnya, seperti disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumut M. Dalimunthe, MSP kepada SWATT Online di Medan, Rabu (18/8) sekitar 5000-an personil akan diturunkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang angkutan lebaran ke berbagai tujuan.
”Kita sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak yang terlibat dalam pengamanan angkutan lebaran. Rapat untuk membahas pengamanan angkutan lebaran juga sudah dilakukan,” papar Dalimunthe didampingi staff Dishub Sumut Renward Parapat.
Diperkirakan, lanjut Dalimunthe, tahun ini lonjakan penumpang mencapai 5 persen dibanding tahun lalu. Armada yang disiapkan cukup untuk mengangkut para pemudik ke berbagai tujuan. Angkutan darat seperti kereta api, dengan adanya kereta api Lelawangsa yang baru dapat menolong lonjakan penumpang ke beberapa kota tujuan di Sumut.
”Di beberapa titik kita akan menempatkan personil yang dibantu oleh pihak kepolisian, Organda serta petugas lainnya. Untuk pengamanan kita akan membuat pos-pos pengamanan,” tandasnya. (mes)
foto : Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumut M. Dalimunthe – James P Pardede
