Sejumlah pengendara bermotor meminta agar Pemkot segera melakukan perbaikan Jalan Siaga terutama tanjakan yang berada tepat di samping Hotel Marbo. Kondisi jalan itu bahkan sudah nyaris putus dan sangat membahayakan pengendara sepeda motor. “Tiap hari selalu ada korban.
Yang jatuh dari motor, terpeleset, kakinya terkilir. Gimana gak parah, lubangnya besar, tapi dibiarkan,” keluh Insan, pengendara yang melintas di Jalan Siaga. Selain banyak lubang dan bergelombang, sebagian aspal tanjakan Jalan Siaga sudah terkelupas. Di kawasan ini terdapat sejumlah pergudangan.
Tak heran jika mobil-mobil besar sering melintas sehingga kondisi kemampuan jalan tidak sebanding dengan beban kendaraan yang berlalu-lalang. Keluhan serupa diungkapkan, Biyanto, warga yang tinggal di sekitar Jalan Siaga.
Dia membenarkan, setiap hari memang selalu saja ada korban kebanyakan pengemudi sepeda motor. “Pernah juga ada mobil yang atret. Dari bawah tancap gas, begitu tahu atasnya berlubang, ngerem mendadak, eh mesinnya langsung mati. Sempat atret, langsung diambilin batu sama masyarakat sekitar buat ganjal.
Kalau sampai mundur jauh, pasti pengendara yang di belakang mati,” ungkapnya. Pengendara lain, Juraidah mengatakan, kesulitan melintas di tanjakan Siaga semakin bertambah ketika hujan sehingga jalanan menjadi licin.
“Mobil kadang bannya selip, sepeda motor aja sering selip kok. Sengaja sama Pemkot disebut jalan siaga, karena orang yang lewat dituntut benar-benar siaga kalau tidak mau cilaka,” imbuhnya.
Sumber: metrobalikpapan.co.id