Surabaya – Jalur poros Surabaya – Lamongan melalui Watang Rejo, Duduk Sampean, Kabupaten Gresik sampai saat ini masih lumpuh. Selain banjir belum surut, di lokasi juga terhambat sebuah truk yang terguling.
“Sampai sekarang, jalur di Watang Rejo masih ditutup dan dialihkan,” kata petugas Regional Traffic Management Centre (RTMC) Polda Jatim, Briptu Wenny Widyo Utami saat dihubungi detiksurabaya.com, Selasa (29/3/2011).
Hingga pukul 08.00 WIB, genangan air di Jalan Watang Rejo masih setinggi 10 sentimeter. Kondisi ketinggian air saat ini mengalami penurunan dibandingkan kemarin yang mencapai sekitar 20-25 sentimeter.
Semua kendaraan roda empat atau lebih, masih belum diperbolehkan melintasi jalan tersebut. Untuk kendaraan dari Gresik ke arah Lamongan atau Tuban, diarahkan melintas melalui Tol Manyar. Sedangkan dari arah Lamongan atau Tuban dialihkan ke jalur Pantura dan tembus ke Tol Manyar.
Selain banjir, di sebelah timur Jembatan Tebaloan, Watang Rejo, sebuah truk gandeng nopol S 9205 UY yang memuat minuman ringan terperosok di jalanan yang rusak hingga terguling, pada subuh tadi.
“Sebenarnya petugas sudah menghalaunya untuk tidak melintas di jalur tersebut. Karena memaksa, akhirnya truk itu terguling,” tuturnya.
Hingga saat ini, petugas dari Satlantas Polres Gresik berupaya mengevakuasi truk naas itu. Namun upaya tersebut belum membuahkan hasil, karena muatannya banyak.
“Muatannya diturunkan dulu lalu nanti ditarik 2 truk itu,” jelasnya. (dtc)