Surabaya – Sebanyak 1.500 personel dikerahkan untuk melakukan pengamanan terkait demo film ‘Innoncence of Muslims’ hari ini. Ribuan personel itu akan disiagakan di titik-titik tempat massa melakukan aksi.
“Ribuan personel berasal dari Polrestabes dan jajaran, Polda Jatim dan instansi samping seperti Satpol PP, Linmas, tenaga medis dan lain sebagainya,” kata Kompol Suparti saat dihubungi detiksurabaya.com, Jumat (21/9/2012).
Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya itu mengatakan, pengamanan akan dilakukan secara maksimal mengingat demo dengan tema serupa berlangsung rusuh di Jakarta. Personel akan mengawal dan berjaga di titik-titik demo.
Suparti berharap demo berlangsung damai. Dan Suparti mengingatkan bahwa jangan ada yang sampai terprovokasi dan terpengaruh dengan isu-isu yang menyebutkan jika demo tersebut bakal berlangsung ricuh dengan bom molotov yang dibawa pendemo.
“Kami juga akan menjaga kantor Konjen AS di Citraland meski ada kabar jika pendemo tidak mendatangi tempat itu,” tukas Suparti.
Demo sendiri rencananya akan dilakukan oleh Gabungan Masyarakat Islam (Gamis) dengan jumlah peserta 500 orang. Seusai salat Jumat, massa akan berkumpul di Masjid Al Falah Jalan Raya Darmo untuk kemudian melakukan long march menuju kantor KOnjen AS yang lama yang ada di Jalan dr Soetomo.
Massa kemudian akan long march kembali menuju Taman Bungkul. Rencananya massa juga akan mendatangi dua restoran waralaba buatan Amerika yakni Kentucky Fried Chicken (KFC) dan McDonald. Tetapi entah restoran di jalan apa yang mereka datangi.
Dalam demo tersebut, massa akan menuntut permintaan maaf secara terbuka sutradara dan kru film yang melecehkan Nabi Muhammad SAW itu. Massa juga menuntut pemblokiran terhadap peredaran film itu di youtube. [dtc]