
Ratusan pendukung partai politik yang dinyatakan tak lolos dalam seleksi Komis Pemilihan Umum (KPU) melakukan aksi demo di depan kantor KPU, Jalan Imam Bonjol. Demonstrasi ini dilakukan bertepatan dengan rapat pleno KPU untuk mengumumkan partai mana saja yang lolos untuk pemilu 2014.
Kapolsek Menteng, Jakarta Pusat, AKBP Subandi, menjelaskan bahwa untuk mengamankan aksi demontrasi ini, sekitar 400 personil polisi diturunkan. “Jumlah personil sekitar empat SSK (satuan setingkat kompie) semua pasukan Dalmas,” ujar Subandi, Senin 7 Januari 2013.
Kepolisian juga mengalihkan arus kendaraan, dari Jalan Diponegoro menuju Jalan Imam Bonjol sudah dialihkan lewat Jalan HOS Tjokroaminoto. “Jalan ke arah Imam Bonjol sudah ditutup,” kata Subandi.
Berdasarkan pantauan redaksi, kemacetan sudah mulai berkurang, dan saat ini kemacetan hanya terjadi di depan kantor KPU. Saat ini, sejumlah pengurus partai politik telah membentangkan spanduk dan menyanyikan yel-yel lewat pengeras suara dari atas mobil bak terbuka. Mereka menuntut agar KPU meloloskan partai politik untuk bisa dapat menjadi sebagai peserta Pemilu 2014.
Mereka menuntut agar rapat pleno yang berlangsung hari ini di batalkan dan meloloskan semua partai yang mendaftar. “Batalkan rapat pleno,” kata salah satu demonstran yang berorasi.
Sejumlah partai politik yang sudah mengerahkan massa adalah Partai Kebangkitan Bangsa Indonesia Baru, Partai Demokrasi Pembaharuan, Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia, serta Partai Kongres. Saat ini mereka masih melakukan orasi secara bergantian. |viva|