Surabaya – 57 korban luka insiden kebakaran truk di kardek kapal KM Kirana IX masih dirawat di RS PHC Tanjung Perak. Mereka dirawat di ruang ICU, ada juga yang dirawat di ruang rawat inap biasa.
“Sampai pagi ini, jumlah seluruh korban luka yang kami rawat ada 57 orang,” kata B. Harry Setiawan saat dihubungi detiksurabaya.com, Kamis (29/9/2011).
Pria yang menjabat sebagai Manajer Pemasaran RS PHC mengaku sebanyak 4 korban sedang dirawat intensif di ruang ICU 4. Mereka pada umumnya menderita patah tulang belakang dan mengalami gangguan paru-paru akibat kemasukan air saat tenggelam menyelamatkan diri keluar dari kapal.
Sementara sisanya, dirawat di ruang rawat inap karena menderita patah tulang ringan.
“Yang dirawat intensif ada 4 orang di ICU, sisanya di rawat inap biasa,” tambahnya.
Ia menjelaskan, korban yang dirawat di ruang rawat inap biasa adalah korban yang menderita luka ringan. Seperti patah tulang sendi ataupun patah tulang dada yang dirasa tidak memerlukan perawatan intensif di ICU.
“Belum tahu kapan bisa dipulangkan,” terangnya.
Sementara biaya perawatan dan pengobatan korban luka dan meninggal akan digratiskan. PT DLU (Dharma Lautan Utama) sebagai pemilik KM Kirana IX akan memberi santunan kepada para korban.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran truk di kardek kapal KM Kirana IX memakan 8 korban meninggal dunia, Rabu (28/9/2011). Sedangkan korban luka berjumlah 65 orang. dtc
