
Hilangnya Agnes Eka Saputri (23), terjawab sudah. Lulusan terbaik jurusan farmasi Universitas Mulawarman Samarinda itu ditemukan warga usai mengetahui Agnes sedang dalam pencarian orang hilang oleh keluarga, teman dan kepolisian.
Kabar bahagia itu disampaikan seorang warga di Jl Dahlia, Samarinda, kepada orangtua Agnes melalui sambungan telepon yang tertera di media internet maupun di jejaring sosial pagi tadi, sekitar pukul 08.00 WITA. Agnes sudah menginap malam di rumah warga tersebut.
“Dia (Agnes Eka Saputri) diinapkan di rumah warga setelah sebelumnya berada di sebuah masjid,” kata Kanit Jatanras Satreskrim Polresta Samarinda, Iptu Dhadhag Anindito, kepada wartawan di Mapolresta Samarinda, Jl Slamet Riyadi, Selasa (1/4/2014).
Agnes bersama ayahnya, Solikhul Anam, adik sepupunya dan pamannya, Olan, terlihat berada di ruang Wakil Kasatreskrim Polresta Samarinda AKP Suryono. Tidak banyak perkataan Agnes yang terlihat dari dalam ruangan tersebut.
Paman Agnes, Olan menambahkan, Agnes menginap sudah 3 hari ini di rumah salah satu warga di Jl Dahlia. Anak dari pemilik rumah mengetahui persis bahwa Agnes sedang dalam pencarian sebagai orang hilang.
“Anak dari pemilik rumah itu tahu persis Agnes sedang dicari dari broadcast berita-berita dan foto dari internet dan juga di facebook yang Bapak beritakan. Kemudian dia telepon Bapaknya Agnes sehingga kami jemput Agnes di sana,” ujar Olan.
Tak ada yang tahu pasti bagaimana Agnes berpindah dari Plaza Mulia hingga ke masjid tersebut. Jarak kedua tempat ini tidak terlalu jauh, bisa ditempuh dengan berjalan kaki. Di kantor polisi, Agnes tampak sehat namun pucat.
Sekitar pukul 12.08 WITA, Agnes dan ayahnya keluar dari ruang Wakil Kasatreskrim Polresta Samarinda. Sekitar pukul 12.13 WITA dia meninggalkan kantor polisi bersama keluarganya dengan menggunakan mobil bernomor polisi KT 1315 LK menuju rumahnya di kawasan Samarinda Seberang. [dtc]