
Pengamanan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan diperketat. Pasalnya PN Jaksel tengah menggelar sidang putusan praperadilan yang diajukan Ketua DPR Setya Novanto (setnov) terkait status tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan e-KTP.
Dan untuk mengantispasi hal-hal yang tidak diinginkan, Polres Metro Jakarta Selatan menerjunkan 250 personel gabungan dari Brimob dan jajaran polres untuk mengamankan proses sidang itu. “250 personel yang kami kerahkan,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Iwan Kurniawan di PN Jaksel, Jumat 29 September 2017.
Namun, kata Iwan, jumlah ini bisa bertambah apabila situasi keamanan dianggap perlu penambahan pasukan. “Apabila diperlukan masih bisa digeser lagi ke sini. Itu seandainya perlu,” jelasnya.
Iwan mengatakan, pengamanan diperketat karena agenda sidang pada hari ini adalah pembacaan putusan. Hal ini juga dikarenakan untuk mengantisipasi kerawanan keamanan saat proses sebelum hingga sidang selesai.
“Pengamanan dan penjagaan di dalam dan di luar,” ujarnya.
Iwan mengimbau, pengunjung sidang dari kelompok pendukung maupun kontra Setya Novanto agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban.
“Kami mengimbau dari pro dan kontra untuk tetap menjaga keamanan apa pun putusannya,” ujarnya.(viva)