Bandung – Undang Supriatna (58) mengalami luka bacok setelah berduel dengan pencuri saat mempertahankan sepeda motornya yang akan dibawa kabur. Pensiunan PT Pindad itu bergumul dengan pelaku yang diduga lebih dari satu orang di depan rumahnya, Jalan Cidadap Hilir No 54 RT 4 RW 3 Kelurahan Ledeng Kecamatan Cidadap Kota Bandung dini hari tadi, Senin (25/7/2011).
Menurut anak korban, Jhukhie Thian (29), kejadian itu terjadi pukul 01.30 WIB. Saat terjadi keributan, ia mengaku tengan tertidur di lantai dua rumahnya. “Saya baru mendengar ada keributan itu pas bapak teriak bangsat-bangsat, pas melihat ke bawah, bapak sudah bersimbah darah di jalan depan rumah,” tuturnya ditemui di kediamannya.
Setelah itu, bapaknya dibawa ke RSHS Bandung. “Bapak mengalami luka bacok di pundak, kepala bagian belakang, dan luka bacok juga di lengan kanan. Di bagian matanya juga alami memar. Leher depan juga ada goresan senjata tajam,” terangnya.
Menurut Jhukie bapaknya saat ini sudah sadar setelah dioperasi sekitar pukul 02.30 WIB.
Lebih lanjut dia mengatakan diduga pelaku masuk ke rumah dari lantai dua rumahnya. Rumah Undang ada tiga lantai, di mana lantai atas merupakan kos-kosan. “Di luar memang ada tangga langsung ke lantai dua. Nah pintu di lantai dua itu tidak ada selotnya,” tutur Jhukie.
Ia menduga si pencuri memasuki kamarnya lalu membawa HP dan dompet, kemudian turun ke bawah membawa HP ayahnya dan juga dompetnya. Diduga ayahnya terbangun saat pelaku mengeluarkan motor Honda Revo dari pintu ruang tamu.
“Nah kayanya bapak terbangun pas motor akan dikeluarkan. Trus berusaha mencegah,” tuturnya.
Pelaku tak berhasil membawa motor, namun membawa tiga HP dan dua dompet. Pantauan detikbandung di lokasi, ceceran darah kering terlihat di jalan depan rumah Undang. dtc