Garut – Bus mengangkut karyawan PT Chevron Geothermal Indonesia masuk jurang di Jalan Raya Pasirwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu. Kepala Polisi Sektor Pasirwangi, AKP Hermasyah mengatakan bus mengangkut 11 karyawan Chevron berikut seorang supir terguling di jurang dengan kedalaman sekitar 75 meter.
“Mobil karyawan Chevron itu mau ke arah Garut, ketika berada di turunan, diduga remnya blong kemudian masuk jurang dalamnya sekitar 75 meteran,” katanya. Ia menerangkan bus karyawan tersebut hendak pulang ke arah Garut Kota sekitar pukul 16.30 WIB, setelah bekerja di kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi PT Chevron di kawasan puncak Gunung Darajat.
Ketika melaju di kawasan Kampung Bedeng, Desa Karyamekar Kecamatan Pasirwangi, kata Hermansyah, tiba-tiba keluar badan jalan kemudian terguling dan berhenti di dasar jurang. Dalam peristiwa itu tidak ada korban meninggal dunia, hanya 11 orang penumpang mengalami luka ringan, sedangkan supir Ucu (27) mengalami luka cukup berat pada bagian mata.
“Seluruh penumpang langsung dibawa ke rumah sakit Guntur Garut, seorang korban yaitu supir dirujuk ke rumah sakit di Bandung karena lukanya berat,” katanya. Kecelakaan tunggal mobil angkutan karyawan bernomor polisi D7049AN warna putih itu oleh Polsek Pasirwangi diserahkan ke Unit Laka Polres Garut untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Sementara bangkai mobil masih dibiarkan di lokasi kejadian dan sempat menjadi tontonan warga dan wisatawan yang hendak ke objek wisata pemandian air panas Darajat. “Mobilnya masih di jurang, Senin dievakuasi setelah petugas dari Laka Lantas melakukan olah tempat kejadian perkara,” kata Hermansyah. |Ant|