Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Deni K. Irawan, kembali mewanti-wanti jajarannya agar tidak memihak kepada salah satu calon atau partai politik dalam pilkada, yang akan berlangsung dalam waktu dekat.
Setiap prajurit TNI harus menjunjung tinggi netralitas dan melindungi segenap warga dan tumpah darah Indonesia. Demikian antara lain disampaikan Danrem dalam amanatnya pada upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Danyonif 113/Jaya Sakti dari Letkol Inf Treggono kepada Mayor Inf Triadi Murwanto di lapangan Mayonif, Desa Blang Keutumba, Juli, Bireuen, Senin (18/4).
Letkol Inf Treggono yang sudah bertugas selama 21 bulan di Danyonif 113/Jaya Sakti, dipindahtugaskan ke Pussenif Bandung, Jawa Barat. Sedangkan Mayor Inf Triadi Murwanto sebelumnya bertugas di Sterdam VI Mulawarman Balikpapan, Kalimantan Timur.
Dalam kesempatan itu, Danrem juga menyampaikan beberapa penekanan kepada seluruh prajurit Batalyon Infantri 113/Jaya Sakti, di antaranya TNI harus selalu menjunjung tinggi Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI, sebagai pedoman untuk meningkatkan kualitas serta professional kinerja di Satuan Yonif 113/JS.
“Pelihara dan jaga nama baik satuan, serta laksanakan tugas secara menyeluruh dengan penuh keikhlasan dan rasa tanggung jawab. Hindari perkelahian dan perselisihan antara sesama anggota TNI, dengan polisi, dan elemen lain serta terus menjalin hubungan baik dengan masyarakat dalam upaya menjaga perdamaian”, ujar Danrem.
Danrem mengatakan, rotasi jabatan dan pergantian pimpinan di lingkungan TNI AD merupakan hal yang wajar dan biasa dilakukan. Menurutnya, pergeseran pucuk pimpinan di lingkungan militer berdasarkan penilaian yang objektif dan sistematis, sehingga alih tugas dilakukan berdasarkan kebutuhan yang sangat diperlukan untuk kemajuan organisasi TNI AD secara menyeluruh.
Acara sertijab Danyonif 113/Jaya Sakti yang dimeriahkan aksi TNI dalam Yong Moodoo (olahraga beladiri), turut dihadiri Muspida plus Bireuen, ulama kharismatik Aceh Abu Tumin Blang Blahdeh, tokoh masyarakat, sejumlah alim ulama lainnya, dan para undangan lainnya.(tniad.mil.id/tn)