
Hari pertama kerja pasca libur Lebaran bersama, beberapa ruas jalan di kota Medan dilanda kemacetan yang cukup panjang. Kemacetan terjadi di beberapa ruas jalan utama seperti Jalan Balai Kota, Jalan S Parman, Jalan Thamrin dan beberapa ruas jalan utama lainnya yang dipadati kendaraan roda dua, roda tiga dan empat.
Tidak hanya macet, kota Medan di hari pertama masuk sekolah bagi beberapa sekolah yang ada di Medan juga dilanda hujan lebat yang turun sejak pagi subuh pukul 05.00 WIB. Hujan lebat diserta petir mengakibatkan beberapa kawasan jalan di kota Medan tergenang air (banjir) yang tingginya bervariasi hingga sampai lutut orang dewasa.
Pantauan SWATT Online, beberapa ruas jalan di Medan yang terkena banjir antara lain Jalan Iskandar Muda, Jalan Abdullah Lubis, Jalan Gatot Subroto, Jalan Nibung II, Jalan Kasuari serta beberapa kawasan lainnya. Akibat banjir, beberapa kendaraan yang melintas ada yang mogok dan mengakibatkan kemacetan lalulintas.
Menurut Deddy, salah seorang karyawan di Medan, hujan yang mengguyur kota Medan memaksanya untuk lebih cepat berangkat kerja menghindari kemacetan lalulintas.
Dari beberapa kawasan yang dipantau SWATT Online, air yang menggenang di beberapa ruas jalan di kota Medan adalah akibat dari saluran air yang tidak mampu untuk menampung tumpahan air dari berbagai tempat. Padahal, beberapa saluran air di Medan baru saja digali dan dibersihkan. Beberapa ruas jalan di Medan masih digenangi air hingga berita ini diturunkan. (mes)