
Juru bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul berjanji siap dipotong lehernya bila anak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas terbukti ikut melakukan korupsi.
“Kalau Ibas terlibat kasus korupsi sampai kapan pun, potong leher saya,” kata Ruhut kepada pers di Gedung DPR RI di Jakarta, Selasa
Ibas, lanjut Ruhut, adalah orang yang baik dan bersih sehingga tidak mungkin terlibat kasus korupsi Hambalang maupun SKK Migas.
Awalnya Ruhut menyatakan siap untuk mundur sebagai anggota DPR RI bilamana Ibas diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Siap mundur kalau Ibas diperiksa KPK,” kata dia.
Terkait pengakuan Gerhard Marteen Rumeser, Deputi Pengendalian Bisnis SKK Migas yang membenarkan Dirut PT Rajawali Swiber Cakrawala Deni Karmaina terkait Ibas, Ruhut menyatakan semua itu tidak benar.
“Saya juga punya 7 orang teman perampok, masak saya perampok juga. Itu analoginya,” kata Ruhut.
Sebagaimana diketahui, sejumlah kader Partai Demokrat kini tengah berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Salah satunya adalah Mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum yang ditahan KPK pada Jumat, (10/1/2014). Padahal, pendiri Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) itu juga pernah sesumbar siap digantung di Monas jika dirinya menerima uang dalam proyek Hambalang. (sol/ant)