PETUGAS Polres Bandung terus melakukan berbagai upaya untuk membekuk pelaku pembunuh Ny. Acih (75), warga Kp. Babakan Campaka, RT 03/RW 14, Desa Panyadap, Kec. Solokanjeruk, Kab. Bandung. Selain melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi, polres juga menyebarkan beberapa petugas Satreskrim untuk mencari informasi tentang keberadaan pelaku dan berusaha menciduknya.
“Kita sudah melakukan olah TKP. Ini dilakukan untuk mengetahui motif pelaku dan mencari kemungkinan hal-hal yang mengarah pada pelaku. Sementara anggota lainnya dari Satreskim dan Polsek Solokan Jeruk sudah disebar ke semua penjuru,” kata Kapolres Bandung, AKBP Hendro Pandowo didampingi Kasat Reskrim, AKP Agung N. Masloman kepada “GM”, Minggu (1/8).
Dijelaskan Hendro, hasil penyelidikan sementara di lokasi kejadian, pihaknya menduga pelaku membunuh korban karena kepergok saat akan menguras harta benda korban. “Hasil penyelidikan sementara, kejadian ini murni curas (pencurian dengan kekerasan). Pelaku diduga akan mengambil harta benda korban, namun kepergok hingga ia pun membunuhnya,” jelasnya.
Dugaan pelaku ingin mengambil harta korban, lanjut Hendro, diperkuat dengan hilangnya beberapa barang berharga seperti tiga gelang rantai seberat 49 gram dan perhiasan lainnya dalam bentuk kalung, gelang, dan cincin sekitar 90 gram.
Dikatakan, sebelum masuk ke rumah korban, pelaku diduga terlebih dulu membuka genting dan menjebol langit-langit rumah. Ia kemudian masuk ke dalam rumah untuk mengambil barang milik korban dengan cara melompat dari langit-langit.
“Kami menemukan genting rumah korban yang dicopot dan langit-langitnya dijebol. Makanya saya memperkirakan pelaku masuk lewat atap rumah,” ujarnya.
Menurut Hendro, meski sudah melakukan penyelidikan, pihaknya belum memastikan apakah pelaku mengenal korban atau tidak.
“Kita belum bisa memastikan pelaku kenal atau tidak, sebab segala kemungkinan bisa terjadi,” katanya sambil menambahkan, pihaknya belum bisa memastikan, apakah pelaku hanya satu orang atau lebih.
sumber: lodaya.web.id
