
Kepala Polri Jenderal Pol Timur Pradopo menegaskan akan mengoptimalkan pengamanan dan KTT ke-6 Asia Timur di Nusa Dua Bali.
“Kita akan fokus agar pengamanan KTT ASEAN dapat terus dioptimalkan,” katanya saat memeriksa sistem pengamanan lokasi penyelenggaraan pertemuan puncak ASEAN di Nusa Dua, Bali, Selasa.
Kapolri mengaku sudah siap menghadapi ancaman dan gangguan keamanan apa pun termasuk bom dan terorisme.
“Semua bentuk ancaman, seperti bom dan terorisme kita antisipasi semua,” katanya dalam inspeksi yang juga didampingi Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono.
KTT ke-19 ASEAN dan KTT terkait lainnya akan dihadiri para pemimpin Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, China, Korea Selatan, dan Jepang, sedangkan pemimpin Amerika Serikiat, Rusia, Australia, Selandia Baru, India hanya akan hadir dalam KTT Asia Timur.
Mereka dilengkapi pula dengan 16 unit panser ANOA, enam unit helikopter Mi-17, Mi-35, Bell-412, dan Puma.