Masalah kemacetan lalulintas dan makin tingginya angka kecelakaan lalulintas di beberapa kota besar di Indonesia termasuk kota Medan sebagai kota ketiga terbesar di Indonesia tidak terlepas dari masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam berlalulintas.
Sampai hari ini, berdasarkan pantauan SWATT-Online.com di lapangan, masih banyak pengguna kendaraan yang tidak mematuhi aturan lalulintas.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Dearmando Purba,SH di Medan mengatakan, bahwa hal ini merupakan bukti dari masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam berlalulintas, dan masih banyaknya masyarakat pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm, menerobos rambu lalulintas seperti traffick light di beberapa persimpangan jalan di kota Medan.
“Padahal, beberapa persimpangan di kota Medan sangat padat dengan arus kendaraan dari berbagai lintasan. Hanya karena ingin cepat sampai ke tujuan, beberapa pengguna jalan nekad menerobos lampu merah. Akibatnya, kecelakaan lalulintas tak bisa dihindari,” paparnya , Senin (2/8) hari ini.
Itu sebabnya, kata Dearmando, salah satu upaya yang paling mudah dilakukan oleh pengguna kendaraan bermotor adalah mematuhi aturan lalulintas. Mulai dari menggunakan helm standart sampai kepada disiplin dalam berlalulintas di jalan raya. (mes)
foto : ngobrolaja.com