Cuaca yang tidak menentu membuat ratusan nelayan tradisional di Karangantu, Kasemen, Serang, Banten, enggan melaut, Selasa (7/12). Mereka lebih memilih membetulkan jaring dan perahunya.
Menurut para nelayan, saat ini kedatangan gelombang tinggi tak dapat diprediksi. “Saat siang angin bisa terlihat normal. Namun sewaktu-waktu, secara tiba-tiba angin meninggi dengan perubahan ombak yang langsung mencapai ketinggian dua meter,” kata Sardi, seorang nelayan.
Mereka juga bertutur, selama cuaca tidakmenentu itu banyak nelayan yang kehilangan jaring ikan akibat terseret arus. Akibatnya selanjutnya, mereka pulang ke rumah dengan tangan hampa.
Sumber: liputan6.com