SWATT - Online
  • HOME
  • Nasional
    Ketua MA Dipuji Jokowi Terkait Transformasi di Lingkungan Peradilan

    Ketua MA Dipuji Jokowi Terkait Transformasi di Lingkungan Peradilan

    Mitra Kemaslahatan Terbaik

    Annual Meeting BPKH 2021: NU CARE-LAZISNU Mitra Kemaslahatan Terbaik 2020

    Hakim Syarifuddin

    Ketua MA Dr.H.M. Syarifuddin, SH.,MH “Mengajak Semua Warga Peradilan & Masyarakat Mewujudkan Indonesia Maju”

    Kasus Covid-19 Tinggi, Jokowi Siapkan Sanksi

    Kasus Covid-19 Tinggi, Jokowi Siapkan Sanksi

    M. Syarifuddin

    Ketua Umum DPP IKA UII, M. Syarifuddin “Saatnya Kita Bersatu Melawan Wabah Corona”

    Jokowi Berikan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera

    Jokowi Berikan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera

  • Internasional
    Obligasi Cina Senjata Ampuh Lawan Amerika

    Obligasi Cina Senjata Ampuh Lawan Amerika

    Ketegangan AS-China Diramal Jadi Perang Dunia

    Ketegangan AS-China Diramal Jadi Perang Dunia

    Alhamdulillah.., Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Segera Dibuka Kembali

    Alhamdulillah.., Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Segera Dibuka Kembali

    Militer Israel Gempur Pasukan Iran di Suriah

    Militer Israel Gempur Pasukan Iran di Suriah

    Dua Pemuda Palestina Ditembak Tentara Israel

    Dua Pemuda Palestina Ditembak Tentara Israel

    Hikmanto : Soal Yerusalem Bukan Soal Agama, Melainkan Bentuk Penjajahan

    Hikmanto : Soal Yerusalem Bukan Soal Agama, Melainkan Bentuk Penjajahan

  • Politik
    Rocky Gerung : Tinggal Satu Kartu, Kartu Pradungu

    Rocky Gerung : Tinggal Satu Kartu, Kartu Pradungu

    Prabowo – Sandi Canangkan Program Swasembada Energi

    Prabowo – Sandi Canangkan Program Swasembada Energi

    Jelang Debat Capres, Ini Persoalan Mendesak Ma’ruf Amin

    Jelang Debat Capres, Ini Persoalan Mendesak Ma’ruf Amin

    Prabowo Tandatangani Pakta Integritas Ijtima Ulama II, Berikut Isinya

    Prabowo Tandatangani Pakta Integritas Ijtima Ulama II, Berikut Isinya

    Prabowo : Saya Kapok dengan Elit di Jakarta

    Pendamping untuk Cawapres Prabowo Semakin Mengerucut

    Gerindra Bantah Tak Menyokong Dana Kampanye Sudirman Said

    Gerindra Bantah Tak Menyokong Dana Kampanye Sudirman Said

  • Metro
    Tidak Pakai Masker di Tempat Umum, Denda Rp150 Ribu

    Tidak Pakai Masker di Tempat Umum, Denda Rp150 Ribu

    Masjid di Mal Gandaria City Gelar Salat Jumat Berjamaah

    Masjid di Mal Gandaria City Gelar Salat Jumat Berjamaah

    Penumpang Shuttle Bus Transjakarta Terus Bertambah

    Penumpang Shuttle Bus Transjakarta Terus Bertambah

    Revolusi Putih Prabowo Masuk Program Anies-Sandi

    Revolusi Putih Prabowo Masuk Program Anies-Sandi

    Demi Rasa Keadilan, Sandiaga Kembalikan Pemotor Melintasi Jalan Thamrin

    Demi Rasa Keadilan, Sandiaga Kembalikan Pemotor Melintasi Jalan Thamrin

    Gerak Wartawan Dibatasi, Pemprov DKI Membantah

    Gerak Wartawan Dibatasi, Pemprov DKI Membantah

  • Interview
    Redam Konflik SARA dengan Silaturahmi.

    Redam Konflik SARA dengan Silaturahmi.

    Hakim Agung Supandi: Eksekusi Susno, MA Dijadikan Keranjang Sampah

    Hakim Agung Supandi: Eksekusi Susno, MA Dijadikan Keranjang Sampah

    Adrianus Meliala Soal Susno: Orang yang Sengaja Melindungi, Bodoh

    Adrianus Meliala Soal Susno: Orang yang Sengaja Melindungi, Bodoh

    Hakim Konstitusi Arief: Bayar di Bawah UMR, Pengusaha Tak Bisa Dipidana

    Hakim Konstitusi Arief: Bayar di Bawah UMR, Pengusaha Tak Bisa Dipidana

    Presiden ICC: ICC Badan Yudisial 100 Persen, Bukan Badan Politik

    Presiden ICC: ICC Badan Yudisial 100 Persen, Bukan Badan Politik

    Arifin Purwakananta: Bukan profit yang dicari, tapi benefit yang didorong

    Arifin Purwakananta: Bukan profit yang dicari, tapi benefit yang didorong

    Ketua MA: Usulan Pemecatan Hakim Daming Sunusi

    Ketua MA: Usulan Pemecatan Hakim Daming Sunusi

    Siti Zuhro: Lelang Jabatan, Waspada Job Seeker Tak Kompeten & Di-PTUN-kan

    Siti Zuhro: Lelang Jabatan, Waspada Job Seeker Tak Kompeten & Di-PTUN-kan

    Roy V. Salomo: Jokowi Tidak Boleh One Man Show!

    Roy V. Salomo: Jokowi Tidak Boleh One Man Show!

  • Fokus
    Prof DR. Indriyanto Seno Adji, SH, MA.

    Stigma Mafia Tanah Diantara Sengketa Tanah

    Kapal Perang KRI Keris-624

    Ada Kapal Perang (KRI) di Seluruh Perairan Yurisdiksi Indonesia, Ada Apa?

    Hugh Hefner Melegenda dengan ‘Majalah Playboy’

    Hugh Hefner Melegenda dengan ‘Majalah Playboy’

    Hari Jadi ke-67 Pemprovsu :  Komitmen dan Kebersamaan Kata Kunci Membangun Sektor Pariwisata yang Berdaya Saing di Kawasan ASEAN

    Hari Jadi ke-67 Pemprovsu : Komitmen dan Kebersamaan Kata Kunci Membangun Sektor Pariwisata yang Berdaya Saing di Kawasan ASEAN

    Kritik.

    Kritik.

    Masalah Sepele Timbulkan Bentrok TNI dan Polri.

    Masalah Sepele Timbulkan Bentrok TNI dan Polri.

  • Hukum & Ham
    Menerima Bintang Mahaputera

    “Musuh Politik” Jokowi ini Menepis Kabar Dukungannya ke Kejaksaan Karena Menerima Bintang Mahaputera

    Zainal: “Dalam Menjatuhkan Putusan, Hakim Harus Menggali dari Perspektif Lain”

    Zainal: “Dalam Menjatuhkan Putusan, Hakim Harus Menggali dari Perspektif Lain”

    arief poyuono

    Arief Poyuono: Kasus Joko Tjandra “Dugaan Keterlibatan Ketua PN Jaksel Tak Kunjung Diproses Polisi”

    UU Larangan Penangkapan Ikan Hiu Diminta Disosialisasikan

    UU Larangan Penangkapan Ikan Hiu Diminta Disosialisasikan

    Wow.., Mesra di Depan Publik Bisa Dipidana

    Wow.., Mesra di Depan Publik Bisa Dipidana

    Pengawal Prabowo Tewas, 10 Saksi Diperiksa

    Pengawal Prabowo Tewas, 10 Saksi Diperiksa

  • Komunitas
    Kendo, Menyerang tapi Beretika

    Kendo, Menyerang tapi Beretika

    Peserta Didik Belajar Membatik

    Peserta Didik Belajar Membatik

    Peserta Didik Belajar Membatik

    Peserta Didik Belajar Membatik

    Revolusi Mental Harus Dimulai dari Keluarga

    Revolusi Mental Harus Dimulai dari Keluarga

    Jesslyn Wijaya : Penulis Cilik yang juga Berprestasi di Kelasnya

    Jesslyn Wijaya : Penulis Cilik yang juga Berprestasi di Kelasnya

    Kejatisu dan PDAM Tirtanadi Jalin Kerjasama Bidang Datun

    Kejatisu dan PDAM Tirtanadi Jalin Kerjasama Bidang Datun

  • Tips
    Kiat Bugar Sepanjang Hari di Kantor

    Kiat Bugar Sepanjang Hari di Kantor

    Tips Nyaman Berwisata Ala Nicholas Saputra

    Tips Nyaman Berwisata Ala Nicholas Saputra

    Tiga Jurus Bikin Belajar Bahasa Jadi Hobi Mengasyikkan

    Tiga Jurus Bikin Belajar Bahasa Jadi Hobi Mengasyikkan

    Tips Mengelola Bonus Kantor

    Tips Mengelola Bonus Kantor

    Tips Cegah Kartel Pangan Ala JK

    Tips Cegah Kartel Pangan Ala JK

    Lima Tips Menyusun Rencana Pensiun

    Lima Tips Menyusun Rencana Pensiun

  • Redaksi
No Result
View All Result
  • HOME
  • Nasional
    Ketua MA Dipuji Jokowi Terkait Transformasi di Lingkungan Peradilan

    Ketua MA Dipuji Jokowi Terkait Transformasi di Lingkungan Peradilan

    Mitra Kemaslahatan Terbaik

    Annual Meeting BPKH 2021: NU CARE-LAZISNU Mitra Kemaslahatan Terbaik 2020

    Hakim Syarifuddin

    Ketua MA Dr.H.M. Syarifuddin, SH.,MH “Mengajak Semua Warga Peradilan & Masyarakat Mewujudkan Indonesia Maju”

    Kasus Covid-19 Tinggi, Jokowi Siapkan Sanksi

    Kasus Covid-19 Tinggi, Jokowi Siapkan Sanksi

    M. Syarifuddin

    Ketua Umum DPP IKA UII, M. Syarifuddin “Saatnya Kita Bersatu Melawan Wabah Corona”

    Jokowi Berikan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera

    Jokowi Berikan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera

  • Internasional
    Obligasi Cina Senjata Ampuh Lawan Amerika

    Obligasi Cina Senjata Ampuh Lawan Amerika

    Ketegangan AS-China Diramal Jadi Perang Dunia

    Ketegangan AS-China Diramal Jadi Perang Dunia

    Alhamdulillah.., Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Segera Dibuka Kembali

    Alhamdulillah.., Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Segera Dibuka Kembali

    Militer Israel Gempur Pasukan Iran di Suriah

    Militer Israel Gempur Pasukan Iran di Suriah

    Dua Pemuda Palestina Ditembak Tentara Israel

    Dua Pemuda Palestina Ditembak Tentara Israel

    Hikmanto : Soal Yerusalem Bukan Soal Agama, Melainkan Bentuk Penjajahan

    Hikmanto : Soal Yerusalem Bukan Soal Agama, Melainkan Bentuk Penjajahan

  • Politik
    Rocky Gerung : Tinggal Satu Kartu, Kartu Pradungu

    Rocky Gerung : Tinggal Satu Kartu, Kartu Pradungu

    Prabowo – Sandi Canangkan Program Swasembada Energi

    Prabowo – Sandi Canangkan Program Swasembada Energi

    Jelang Debat Capres, Ini Persoalan Mendesak Ma’ruf Amin

    Jelang Debat Capres, Ini Persoalan Mendesak Ma’ruf Amin

    Prabowo Tandatangani Pakta Integritas Ijtima Ulama II, Berikut Isinya

    Prabowo Tandatangani Pakta Integritas Ijtima Ulama II, Berikut Isinya

    Prabowo : Saya Kapok dengan Elit di Jakarta

    Pendamping untuk Cawapres Prabowo Semakin Mengerucut

    Gerindra Bantah Tak Menyokong Dana Kampanye Sudirman Said

    Gerindra Bantah Tak Menyokong Dana Kampanye Sudirman Said

  • Metro
    Tidak Pakai Masker di Tempat Umum, Denda Rp150 Ribu

    Tidak Pakai Masker di Tempat Umum, Denda Rp150 Ribu

    Masjid di Mal Gandaria City Gelar Salat Jumat Berjamaah

    Masjid di Mal Gandaria City Gelar Salat Jumat Berjamaah

    Penumpang Shuttle Bus Transjakarta Terus Bertambah

    Penumpang Shuttle Bus Transjakarta Terus Bertambah

    Revolusi Putih Prabowo Masuk Program Anies-Sandi

    Revolusi Putih Prabowo Masuk Program Anies-Sandi

    Demi Rasa Keadilan, Sandiaga Kembalikan Pemotor Melintasi Jalan Thamrin

    Demi Rasa Keadilan, Sandiaga Kembalikan Pemotor Melintasi Jalan Thamrin

    Gerak Wartawan Dibatasi, Pemprov DKI Membantah

    Gerak Wartawan Dibatasi, Pemprov DKI Membantah

  • Interview
    Redam Konflik SARA dengan Silaturahmi.

    Redam Konflik SARA dengan Silaturahmi.

    Hakim Agung Supandi: Eksekusi Susno, MA Dijadikan Keranjang Sampah

    Hakim Agung Supandi: Eksekusi Susno, MA Dijadikan Keranjang Sampah

    Adrianus Meliala Soal Susno: Orang yang Sengaja Melindungi, Bodoh

    Adrianus Meliala Soal Susno: Orang yang Sengaja Melindungi, Bodoh

    Hakim Konstitusi Arief: Bayar di Bawah UMR, Pengusaha Tak Bisa Dipidana

    Hakim Konstitusi Arief: Bayar di Bawah UMR, Pengusaha Tak Bisa Dipidana

    Presiden ICC: ICC Badan Yudisial 100 Persen, Bukan Badan Politik

    Presiden ICC: ICC Badan Yudisial 100 Persen, Bukan Badan Politik

    Arifin Purwakananta: Bukan profit yang dicari, tapi benefit yang didorong

    Arifin Purwakananta: Bukan profit yang dicari, tapi benefit yang didorong

    Ketua MA: Usulan Pemecatan Hakim Daming Sunusi

    Ketua MA: Usulan Pemecatan Hakim Daming Sunusi

    Siti Zuhro: Lelang Jabatan, Waspada Job Seeker Tak Kompeten & Di-PTUN-kan

    Siti Zuhro: Lelang Jabatan, Waspada Job Seeker Tak Kompeten & Di-PTUN-kan

    Roy V. Salomo: Jokowi Tidak Boleh One Man Show!

    Roy V. Salomo: Jokowi Tidak Boleh One Man Show!

  • Fokus
    Prof DR. Indriyanto Seno Adji, SH, MA.

    Stigma Mafia Tanah Diantara Sengketa Tanah

    Kapal Perang KRI Keris-624

    Ada Kapal Perang (KRI) di Seluruh Perairan Yurisdiksi Indonesia, Ada Apa?

    Hugh Hefner Melegenda dengan ‘Majalah Playboy’

    Hugh Hefner Melegenda dengan ‘Majalah Playboy’

    Hari Jadi ke-67 Pemprovsu :  Komitmen dan Kebersamaan Kata Kunci Membangun Sektor Pariwisata yang Berdaya Saing di Kawasan ASEAN

    Hari Jadi ke-67 Pemprovsu : Komitmen dan Kebersamaan Kata Kunci Membangun Sektor Pariwisata yang Berdaya Saing di Kawasan ASEAN

    Kritik.

    Kritik.

    Masalah Sepele Timbulkan Bentrok TNI dan Polri.

    Masalah Sepele Timbulkan Bentrok TNI dan Polri.

  • Hukum & Ham
    Menerima Bintang Mahaputera

    “Musuh Politik” Jokowi ini Menepis Kabar Dukungannya ke Kejaksaan Karena Menerima Bintang Mahaputera

    Zainal: “Dalam Menjatuhkan Putusan, Hakim Harus Menggali dari Perspektif Lain”

    Zainal: “Dalam Menjatuhkan Putusan, Hakim Harus Menggali dari Perspektif Lain”

    arief poyuono

    Arief Poyuono: Kasus Joko Tjandra “Dugaan Keterlibatan Ketua PN Jaksel Tak Kunjung Diproses Polisi”

    UU Larangan Penangkapan Ikan Hiu Diminta Disosialisasikan

    UU Larangan Penangkapan Ikan Hiu Diminta Disosialisasikan

    Wow.., Mesra di Depan Publik Bisa Dipidana

    Wow.., Mesra di Depan Publik Bisa Dipidana

    Pengawal Prabowo Tewas, 10 Saksi Diperiksa

    Pengawal Prabowo Tewas, 10 Saksi Diperiksa

  • Komunitas
    Kendo, Menyerang tapi Beretika

    Kendo, Menyerang tapi Beretika

    Peserta Didik Belajar Membatik

    Peserta Didik Belajar Membatik

    Peserta Didik Belajar Membatik

    Peserta Didik Belajar Membatik

    Revolusi Mental Harus Dimulai dari Keluarga

    Revolusi Mental Harus Dimulai dari Keluarga

    Jesslyn Wijaya : Penulis Cilik yang juga Berprestasi di Kelasnya

    Jesslyn Wijaya : Penulis Cilik yang juga Berprestasi di Kelasnya

    Kejatisu dan PDAM Tirtanadi Jalin Kerjasama Bidang Datun

    Kejatisu dan PDAM Tirtanadi Jalin Kerjasama Bidang Datun

  • Tips
    Kiat Bugar Sepanjang Hari di Kantor

    Kiat Bugar Sepanjang Hari di Kantor

    Tips Nyaman Berwisata Ala Nicholas Saputra

    Tips Nyaman Berwisata Ala Nicholas Saputra

    Tiga Jurus Bikin Belajar Bahasa Jadi Hobi Mengasyikkan

    Tiga Jurus Bikin Belajar Bahasa Jadi Hobi Mengasyikkan

    Tips Mengelola Bonus Kantor

    Tips Mengelola Bonus Kantor

    Tips Cegah Kartel Pangan Ala JK

    Tips Cegah Kartel Pangan Ala JK

    Lima Tips Menyusun Rencana Pensiun

    Lima Tips Menyusun Rencana Pensiun

  • Redaksi
No Result
View All Result
SWATT - Online
No Result
View All Result
Home Profil

Pakar Bahasa Indonesia

by Idaulat
26/07/2011
in Profil
Reading Time: 7min read
0
Pakar Bahasa Indonesia

Bangsa Indonesia kehilangan putra terbaiknya. Anton Moedardo Moeliono, ahli bahasa Indonesia dan merupakan guru besar Fakultas Sastra (sekarang Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya) Universitas Indonesia, meninggal dunia akibat sakit. Kabar duka ini disampaikan Bondan Winarno saat dihubungi wartawan, Selasa (26/7/2011).

Menurut Bondan, dari informasi yang diterimanya, Anton meninggal di RS Medistra, Jakarta. Anton sudah lama sakit.  “Dia sudah sakit sebulan lalu,” kata Bondan.

Anton Moedardo Moeliono. Pria Jawa pembaku sekaligus perawat bahasa Indonesia kelahiran Bandung 21 Februari 1929 ini berperan besar menjadikan bahasa Indonesia menjadi bahasa yang maju seperti dikenal sekarang. Pembentukan bahasa Indonesia yang baik dan benar itu dia awali dengan kelahiran Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) di tahun 1972, dimana suami dari Cecilia Soeparni Josowidagdo, ayah dua orang putri serta kakek empat orang cucu ini, adalah salah satu “bidannya”.

Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (1988) dan Kamus Besar Bahasa Indonesia (1988) adalah dua buku lain yang turut dia “bidani” untuk semakin memperkukuh eksistensi bahasa Indonesia agar lebih dicintai, dibanggakan, dan disetiai sesuai prinsip trilogi bahasa Indonesia yang dia anut.

Penikmat musik klasik Barat yang juga salah seorang perintis dan pendiri Yayasan Atmajaya ini banyak memasukkan istilah baru untuk semakin memperkaya bahasa Indonesia. Guru besar di Fakultas Sastra Universitas Indonesia (FS-UI) dan Unika Atmajaya telah membimbing banyak mahasiswa untuk meraih gelar sarjana, master, hingga doktor bahkan sebagian menjadi pakar di bidang bahasa Indonesia.

Seandainya intensitas penampilannya selama belasan tahun di TVRI satu setengah dekade lalu membawakan acara Pembinaan Bahasa Indonesia setting waktunya diubah menjadi sekarang, saat stasiun televisi swasta mulai marak, maka, bisa dipastikan Anton M Moeliono akan masuk dalam jajaran selebritis terkenal sama seperti para presenter TV lain yang sukses memupuk popularitas.

Namun bisa juga sebaliknya dia akan “tenggelam” mengingat kaum cerdik cendekia dan intelektual hingga pejabat Indonesia masih belum semua peduli menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan betul. Padahal, menurutnya sebuah bahasa berpeluang menjadi bahasa internasional bukan karena banyaknya penutur melainkan karena kecendekiaan dan kemahiran para penutur itu berbahasa. Bahasa Inggris, kata dia, menjadi bahasa internasional utama karena penuturnya cendekia dan mahir berbahasa sehingga menjadi pelopor ilmu pengetahuan.

Sebagai perawat bahasa Indonesia, Anton M Moeliono dengan sosok tinggi besarnya sangat dikenal luas berkat acara yang dia asuh Pembinaan Bahasa Indonesia di TVRI. Sejak tahun 1973-1977 tak kurang 200 siaran pernah dia selenggarakan. Dia adalah satu dari sedikit pembicara publik pertama dalam sejarah siaran televisi di Indonesia.

Sementara antara tahun 1968-1971 untuk konsumsi media cetak dia mengasuh rubrik Santun Bahasa di harian Kompas, Jakarta sebagai ajang komunikasi timbal balik bagi pembaca suratkabar yang ingin menanyakan ejaan, tata bahasa, istilah, dan saran mengatasinya.

Anton M Moeliono dikenal sebagai pembaku sekaligus perawat bahasa Indonesia in optima forma. Pengenalan itu muncul lantaran Anton begitu gesit menemukan padan kata yang memadai. Entah itu dipungut dari khazanah usang, atau berupa rekacipta untuk setiap istilah asing yang memuat konsep atau makna yang untuk kuping orang Indonesia masih baru. Guru besar emeritus linguistik Fakultas Sastra Universitas Indonesia ini dijuluki pula sebagai perekayasa istilah.

Anton M Moeliono memberikan sumbangan besar akan kemajuan bahasa Indonesia, terlebih saat memimpin Pusat Bahasa di tahun 1984-1989. Dia adalah salah satu ikon kemajuan bahasa Indonesia bersama sedikit nama lain yang pernah ada. Lahir di Bandung 21 Februari 1929, pemilik nama lengkap Anton Moedardo Moeliono ini pada sisi lain adalah juga salah satu representasi dari jargon “bahasa Indonesia yang baik dan benar” yang sangat populer di zaman Orde Baru.

Sebagai jargon ungkapan itu seringkali dikedepankan manakala ditemukan penutur yang kurang mahfum berbahasa Indonesia. Namun jargon itu akan pula surut tak menampakkan pengaruh manakala kata-kata seperti “penyesuaian harga” dipakai sebagai eufimisme terhadap fenomena kenaikan harga-harga. Bahasa memang lentur untuk dikontruksi, direkonstruksi, maupun didekonstruksi sehingga terkadang ada muatan tertentu di setiap penggunaan bahasa.

Sebagai misal, Indonesianis Bennedict Anderson dari Universitas Cornell, dalam kolomnya di majalah Tempo 6 Januari 2002 lalu menuliskan bahwa di belakang Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) yang dipaksakan pada bangsa Indonesia oleh “Babe dan para Pudjonggo setianja” itu ada maksud politik jahat. Maksud politik itu, menurut Anderson, mencap semua buku, dokumen, dan majalah dari zaman sebelum Soeharto sebagai barang usang. Otak anggkatan muda dengan begitu dicuci habis-habisan.

Sebagai pembaku bahasa, Anton adalah bidan utama kelahiran Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) tahun 1972, Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (1988), dan Kamus Besar Bahasa Indonesia (1988). Ketiga produk itu lahir di masa Orde Baru.

Tegakkan trilogi bahasa Indonesia

Ayah dua orang putri Miriam Dian Pramesti dan Isbia Nilam Paramitadia serta kakek empat orang cucu ini sesungguhnya tidak pernah bermaksud mendalami bahasa Indonesia. Dia, ketika itu secara kebetulan saja membaca iklan beasiswa ikatan dinas masuk ke Fakultas Sastra (FS) Universitas Indonesia (UI) untuk menjadi pegawai bidang bahasa.

Zaman yang menghampiri kehidupannya ikut menentukan perkembangan dan pengembangan diri dia ketika itu. Setelah lulus meraih gelar sarjana bahasa di tahun 1956 dia mengajar sebagai dosen sekaligus menjadi tenaga tidak tetap di Lembaga Bahasa dan Kebudayaan. Dari sanalah kepakaran dia sebagai ahli bahasa mulai berkembang.

Tahun 1965 dia memperoleh gelar Master of Arts in General Linguistic dari Universitas Cornell, Amerika Serikat. Kemudian, di tahun 1970 dia mulai berkenalan dengan kelompok lingusitik Amerika yang mengajarinya perencanaan bahasa. Sejak perkenalan itu dia mulai mengembangkan wawasan bagaimana semestinya bahasa Indonesia diperlakukan. Di tahun 1981 dia berhasil memperoleh gelar doktor Ilmu Sastra Bidang Linguistik FS UI, dan setahun kemudian tepatnya tahun 1982 dia diangkat menjadi guru besar bahasa Indonesia dan lingustik pada FS UI.

Di tahun 1995 Universitas Melbourne Australia pernah menganugerahkan gelar doktor honoris causa Ilmu Sastra kapada dia, pakar bahasa yang telah menghasilkan beberapa karya buku yang sampai saat ini masih digunakan sebagai acuan. Antara lain, buku Santun Bahasa (1984), Masalah Bahasa yang Dapat Anda Atasi Sendiri (1988), dan Kembara Bahasa: Kumpulan Karangan Tersebar (1989). Selain itu, aktivis berbagai organisasi terutama bidang kebahasaan ini adalah penyunting beberapa buku mengenai ejaan, pembentukan istilah, dan penyunting penyelia Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi I (1988).

Dosen yang kini mengajar di Unika Atmajaya Jakarta itu tetap ingin menegakkan trilogi bahasa Indonesia. Yakni, aku cinta bahasa Indonesia, aku bangga pada bahasa Indonesia, dan aku setia pada bahasa Indonesia tanpa pernah melakukan selingkuh. Karena itu dia sesungguhnya tidaklah berniat mengajarkan bahasa Indonesia kecuali mengembangkan sikap yang baik terhadap bahasa Indonesia. Trilogi itu sudah dia jalankan untuk pribadi dia sendiri. Yakni, kendati berdarah Jawa dan lahir serta besar di Bandung sehingga bahasa Jawa dan Sunda fasih dia kuasai dengan baik, namun logat dan dialek kedua bahasa itu tidak sedikitpun pernah terlontar dalam setiap tutur katanya.

Rupanya kemahiran berbahasa itu adalah buah kekaguman dia akan keelokan bicara guru bahasa sekolah menengahnya, di Bandung. Anton, yang pada 21 Februari 2004 genap berusia 75 tahun dengan rambut semua sudah memutih adalah penutur bahasa Indonesia yang baik dan betul. Setiap hari Kamis tengah hari dia masih berkesempatan mengisi acara interaktif di RRI seputar bahasa Indonesia.

Untuk mengembangkan sikap yang baik terhadap bahasa Indonesia itu Anton pernah dipercaya memangku jabatan Ketua Program Pascasarjana Ilmu Sastra 1982-1983, Ketua Program Studi Linguistik Pascasarjana 1987-2000, Ketua Jurusan Sastra Germania 1989-1990, dan tahun 1991-1995 merangkap jabatan Ketua Program Studi Sastra Belanda semuanya di almamaternya Fakultas Sastra Universitas Indonesia. Sementara di Pusat Bahasa, Departemen Pendidikan Nasional, tercatat dia mengabdi sudah sejak tahun 1960 antara lain pernah sebagai Kepala Bidang Perkamusan, Ketua Komisi Istilah Seksi Linguistik, dan Wakil Ketua Komisi Istilah.

Khusus di bidang perkamusan dan peristilahan pada masanya dia banyak berguru pada WJS Poerwadarminta, yang kebetulan sedang menyusun kamus. Sehingga, saya kemudian mengembangkan minat dan perhatian pada peristilahan, tutur pria yang memperkenalkan kata sophisticated dengan kata “canggih” yang lalu banyak digunakan penutur untuk menjelaskan kerumitan teknologi.

Anton yang juga pernah menjadi Ketua Panitia Ejaan Baru dan Ketua Panitia Kerja Sama Kebahasaan itu, memangku jabatan sebagai Kepala Pusat Bahasa pada 1984-1989. Dia juga pernah menjadi Direktur Indonesian Linguistics Development Project (Proyek Kerja Sama Universitas Leiden-Pusat Bahasa) dan menjadi direktur eksekutifnya pada tahun 1990-1992. Sejak 1993 sampai sekarang dia aktif sebagai konsultan bahasa terutama di bidang peristilahan.

Lelaki yang pernah menjadi profesor tamu di Goethe Universitt Frankfurt dan Katholieke Universiteit Brabant Tilburg, itu merasa bersyukur diberi kesempatan mempelajari sembilan bahasa termasuk bahasa etniknya, Jawa dan Sunda.

Anton M Moeliono tercatat sebagai salah seorang perintis dan pendiri Yayasan Atmajaya, sekaligus menjadi anggota yayasan tersebut sejak 1962 hingga 1999. Di kampus itu antara lain dia pernah menjadi Ketua Badan Harian Yayasan Atmajaya, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan, dan Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris. Dia juga pernah terpilih menjadi Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik serta diangkat sebagai profesor tidak tetap pada Program Studi Linguistik Terapan Bahasa Inggris, Program Pendidikan Pascasarjana. Baru sejak tahun 2000 lalu dia menjadi guru besar tetap FKIP Atma Jaya merangkap sebagai Ketua Program Studi Linguistik Terapan.

Sebagai perintis dan pendiri Yayasan Atmajaya, Kampus Semanggi ini turut berbahagia memeriahkan ulang tahun 75 tahun Anton M Moeliono. Kampus di pusat kota Jakarta Jalan Jenderal Sudirman itu antara lain mengadakan seminar internasional sehari mengenai bahasa. Kepada Anton diserahkan buku kenangan. Buku itu adalah festchrift kelima kepada pembaku dan perawat bahasa Indonesia yang telah membimbing 23 promovendi ilmu bahasa dalam 20 tahun terakhir, seperti Harimurti Kridalaksana, Hasan Alwi, dan Dendy Sugono.

Dua buku kenangan itu adalah Bahasawan Cendekia dan Mengiring Rekan Sejati, dipersembahkan oleh UI dan Atmajaya saat merayakan hari lahir ke-65-nya. Dua lagi terbit lima tahun kemudian untuk hari lahir ke-70 yaitu Telaah Bahasa dan Sastra kado Pusat Bahasa, dan Kajian Serba Linguistik hadiah bersama Atmajaya dan BPK Gunung Mulia.

Penggemar musik klasik Barat dan gamelan itu pantas mendapatkan hadiahnya. Gagasan dia mengubah pola pengajaran Jurusan Indonesia Fakultas Sastra UI dari yang bersemangat orientalistik menjadi studi Indonesia, telah melahirkan beberapa nama penting di dunia bahasa seperti MS Hutagalung, Gorys Keraf, dan Lukman Ali. Kerja sama Leiden dengan Pusat Bahasa selama lima tahun ia memimpin lembaga itu berhasil mengucurkan Rp 4 miliar. Hasilnya 44 doktor dan 24 magister ilmu bahasa, 86 terbitan mencakup disertasi dengan yudisium sangat memuaskan.

Suami dari notaris Cecilia Soeparni Josowidagdo dan kakek empat cucu itu di usia tua masih tetap berkantor. Dia, setiap pagi pukul delapan sudah tiba di kantornya di UI, Pusat Bahasa, atau Atmajaya dan meninggalkan tempat itu sekitar pukul enam petang menuju rumahnya di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta. Begitu tiba di rumah, penggemar primadona gamelan, Tjondrolukito, ini tinggal makan, membaca, atau menonton. Dia memiliki koleksi 200-an keping CD, VCD, maupun DVD klasik Barat.

Sepulang misa pagi di hari minggu, misalnya, Anton yang doyan opera La Boheme dan Madam Butterfly ini biasa mendengar dan menonton musik di rumah. “Seharian saya bisa mendengar Andrea Bocelli,” kata Anton yang menyebutkan hidup adalah karunia yang harus dijalani. |tokohindonesia.com|

Tags: ahli bahasa Indonesia
ShareTweetShare
Previous Post

1.800 Anak Prasejahtera Peringati Hari Anak Nasional

Next Post

Terkait Bisnis Senjata, Apakah China Mampu Menumbangkan Rusia? (Bag 2 – Habis)

Related Posts

Tri Rismaharani, Walikota Surabaya yang Mendunia.
Metro

Tri Rismaharani, Walikota Surabaya yang Mendunia.

21/08/2013
Yahya AR Duha, Paskibra Sumut Wakil dari Nias Selatan
Profil

Yahya AR Duha, Paskibra Sumut Wakil dari Nias Selatan

19/08/2013
Next Post
Terkait Bisnis Senjata, Apakah China Mampu Menumbangkan Rusia? (Bag 2 – Habis)

Terkait Bisnis Senjata, Apakah China Mampu Menumbangkan Rusia? (Bag 2 - Habis)

Baru Tamat SMA, Gadis Gantung Diri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Categories

  • -PROFILE
  • Addictive
  • Award
  • Berita Daerah
  • Bimmas POLRI
  • Crime
  • Fokus
  • Headlines
  • Healthy
  • Hukum & Ham
  • Industrial Security
  • Internasional
  • Interview
  • Kesos
  • Komunitas
  • Logo
  • Metro
  • Narkoba
  • Nasional
  • News Flash
  • NKRI
  • Pancasila
  • Patroli
  • pendidikan
  • PERTAHANAN & KEAMANAN
  • Politik
  • POLRI
  • Profil
  • SAR
  • Security & Safety
  • Security Guard
  • Seputar security
  • Sosbud & Agama
  • Sport
  • Teknologi
  • Tentara Langit
  • Tips
  • TNI
  • Wajah

Topics

Ahok Amerika Serikat Bandung Banjir BBM Buruh Busway Demonstrasi Gempa Indonesia Israel Jakarta Jokowi Joko Widodo Kebakaran Kecelakaan Korupsi KPK macet Medan Narkoba Papua PBB pembunuhan pemilu penembakan perampokan Polda Metro Jaya polisi POLRI Presiden SBY sabu sabu Satpam satuan pengamanan SBY security SIM Keliling SPD Suriah Susilo Bambang Yudhoyono swatt online Teroris tewas tilang TNI
No Result
View All Result
SWATT - Online

© 2020 SWATT-ONLINE.COM - MEDIA RUJUKAN KEAMANAN by brigade-spd.com.

  • Profil
  • Karier
  • Iklan
  • Contact
  • Disclaimer
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • Nasional
  • Internasional
  • Politik
  • Metro
  • Interview
  • Fokus
  • Hukum & Ham
  • Komunitas
  • Tips
  • Redaksi

© 2020 SWATT-ONLINE.COM - MEDIA RUJUKAN KEAMANAN by brigade-spd.com.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist