
Rektor Universitas Methodist Indonesia (UMI) Medan Ir. Pantas Simanjuntak, MM berpesan kepada ratusan mahasiswa yang diwisuda di Danau Toba Convention Jalan Imam Bonjol Medan, Jumat (13/12) agar tidak hanya mengandalkan ijazah kesarjanaan yang diperoleh, tapi kembangkanlah potensi yang ada di dalam diri, gali terus kreativitas dan senantiasa menjunjung tinggi profesionalitas.
“Yang paling penting adalah ketika selesai dari bangku kuliah, maka Anda akan berbaur dan terjun ke kehidupan bermasyarakat yang lebih luas. Persaingan perolehan lapangan kerja juga semakin ketat, oleh sebab itu kepada semua lulusan harus bertanggungjawab terhadap gelar kesarjanaan yang disandang. Karena itu menyangkut tanggungjawab moral dan akdemis,” tandasnya.
Saat berbaur dengan masyarakat, lanjutnya wisudawan-wisudawati yang menyelesaikan studinya hari ini haruslah mengedepankan karakter dan menjunjung tinggi nilai-nilai moral serta profesional dalam mengambil keputusan. Jangan lupa terhadap almamater yang menjadi tempat para wisudawan menimba ilmu.
Terkait dengan UU No. 20/2013 tentang Pendidikan Kedokteran, Pantas Simanjuntak menegaskan bahwa seorang lulusan fakultas kedokteran dinyatakan lulus memperoleh prefesi dokter harus melalui sebuah ujian bernama Uji Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI). UMI Medan dalam hal ini sangat tunduk dan taat azas terutama terhadap undang-undang. Fakultas Kedokteran UMI Medan pun saat ini terus melakukan inovasi-inovasi untuk lebih meningkatkan kemampuan mahasiswa agar mereka siap dalam menghadapi UKDI.
Turut memberikan sambutan pada acara wisuda ahli madya, sarjana dan profesi dokter Periode II Tahun 2013, Ketua Yayasan Pendidikan Gereja Methodist Indonesia Pdt. KW Sinurat, STh, MPd dan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah I Sumut-Aceh Prof. Dian Armanto yang diwakili oleh Razali, SH.
Dalam sambutan Kopertis yang dibacakan Razali menegaskan agar lulusan tetap menjunjung tinggi nama almamater dan siap menjadi pengawal daya saing bangsa ke depan. UMI Medan sampai saat ini sangat berkembang dan tetap mengedepankan pentingnya pendidikan karakter dan moral mahasiswa yang di kemudian hari menjadi modal mereka dalam bermasyarakat.
Sementara Ketua Panitia Wisuda Ir. Jones Simatupang, MSi didampingi Wakil Ketua Ir.RO Sitorus,MM menegaskan bahwa pada periode ini jumlah wisudawan mencapai 436 orang dengan rincian Fakultas Sastra 33 orang, Sarjana Kedokteran 55 orang, Pertanian 19 orang, Ahli Madya 5 orang, Ekonomi Manajemen 98 orang, Akuntansi 207 orang dan Ilmu Komputer 19 orang.
Acara wisuda juga dihadiri Pimpinan GMI Wilayah I Bishop Darwis Manurung, pengurus Yayasan, senat, dosen, orangtua wisudawan serta undangan lainnya. Acara wisuda diselingi dengan penampilan Paduan Suara Immanuel dan sambutan dari alumni yang disampaikan Oktavia Panggabean serta perwakilan dari orangtua mahasiswa | James P Pardede