Yahya Liey, 57 tahun, kini mengaku tak bisa bekerja untuk menghidupi keluarganya. Pada 15 Februari 2012 lalu, Yahya tertembak di dada bagian kiri saat mencari ijuk di kebun. Yahya terkena peluru nyasar anggota Satuan Brimob yang melakukan latihan tembak. Saat itu, ia sedang mencari bahan untuk membuat sapu ijuk. Sebenarnya Yahya ke kebun itu bersama rekannya, Albert.
“Kami tidak tahu jika ada latihan menembak di lokasi itu, teman saya Albert menunggu saya di luar kebun,” kata Yahya kepada wartawan, Rabu 21 Maret 2012. Saat terkena terkena peluru , Yahya sontak mengeluarkan suara minta tolong. “Saat mendengar suara minta tolong, saya langsung masuk ke kebun untuk mencari Yahya, saat itu langsung saya mencari bantuan,” ujar Albert. “Saya melihat dia sudah berlumuran darah,” kata Albert.
Selanjutnya, beberapa anggota Brimob langsung mendatangi mereka. Yahya lalu dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, tapi setelah itu dirujuk ke RS Kandou Malalayang Manado. Selasa kemarin, Yahya sebagai korban peluru nyasar itu mendatangi Markas Kepolisian Daerah Sulawesi Utara untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya 15 Februari 2012 silam itu. Yahya meminta oknum pemilik peluru nyasar yang terkena di tubuhnya untuk ditindak.
“Saya datang untuk meminta agar oknum Brimob yang melakukan latihan di Jalan Ringroad Kota Manado itu untuk ditindak, sebab hingga kini saya tidak bisa bekerja,” ujarnya. “Saya masih merasakan sakit di bagian tubuh yang terkena tembakan. Saya menduga masih ada bekas proyektil yang bersarang di tubuh, hingga kini saya belum bisa bekerja untuk menghidupi keluarga,” ucapnya.
Hingga kini, jenis senjata yang dipakai latihan anggota Brimob saat itu belum diketahui jenisnya. Kapolda Sulawesi Utara, Brigadir Jenderal Dicky Atotoy, saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa peristiwa yang menimpa Yahya terjadi saat dia belum bertugas di Polda Sulut. “Saya baru mendengarnya, karena saya baru bertugas di sini. Yang utama kesehatan korban yang paling penting, kasusnya tetap akan diproses. Saya juga akan meninjau lokasi latihan menembak anggota Brimob Sulut,” katanya. |viva|