Surabaya – Tiga polsek baru secara resmi diserahkan ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak. 3 polsek itu adalah Polsek Asemrowo, Polsek Krembangan, dan Polsek Kenjeran.
Sebelumnya, 3 polsek tersebut masuk ke dalam wilayah hukum Polrestabes Surabaya. Pelimpahan 3 polsek ini dilakukan untuk mengimbangi luas wilayah dan jumlah penduduk yang berkembang.
“Agar pelayanan polisi bisa dilakukan sebaik-baiknya, sesuai luas wilayah dan jumlah penduduk yang terus berkembang,” kata Irjen Pol Hadiatmoko saat menjadi inspektur upacara penyerahan aset 3 polsek di lapangan Tri Brata Mapolda Jatim, Rabu (7/11/2012).
Selain beberapa personil polisi, hadir juga dalam upacara ini pihak Dandim, Pelindo, Syahbandar dan Camat Asemrowo. Mereka turut juga yang menyaksikan penandatanganan penyerahan aset 3 polsek.
“Para kapolsek segera koordinasi dengan komandan yang baru,” tambah Hadiatmoko.
“Penyerahan aset 3 polsek ini semata-mata untuk kepentingan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik, bukan karena alasan-alasan lain,” tutur dia lagi.
Akhir-akhir ini, lanjut Hadiatmoko, laporan kejadian di Surabaya menunjukkan angka yang terus meningkat. Untuk itu, sinergitas Polrestabes Surabaya dan Polres Pelabuhan Tanjung Perak harus ditingkatkan.
“Tidak ada rivalitas, seluruh tugas polisi untuk kepentingan masyarakat. Tidak usah ada keraguan,” tegas Hadiatmoko.
Kini, Polres Pelabuhan Tanjung Perak mempunyai atau membawahi 5 polsek jajaran. Sementara, Polrestabes Surabaya yang tadinya menaungi 26 polsek menjadi hanya 23 polsek.
Pada kesempatan yang sama, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anom Wibowo mengatakan bersyukur mendapat mandat 3 polsek baru. Pihaknya mengaku akan terus mengutamakan program-progam utama dan unggulan yakni ‘Cangkrukan’ dan ‘Patroli Kunang-kunang’.
“Kami akan tetap melaksanakan program-program utama yakni ‘Cangkrukan’ dan ‘Patroli Kunang-kunang’ untuk membaur dengan masyarakat dan menyosialisasikan kamtibmas,” ujar Anom.[dtc]