Bandung – Sekitar sepuluh anggota Sabhara Polrestabes Bandung bersiaga di depan gerbang kampus SMAK Dago, Selasa (19/7/2011). Dengan menenteng senjata laras panjang, para anggota yang dibekali peluru tajam itu menjaga sekolah yang terpaksa diliburkan pascarusuh kemarin sore.
Menurut salah seorang petugas Sabhara, mereka bergantian berjaga sekolah sejak semalam. Saat ditanya jenis senjata yang dibawa, anggota itu mengatakan jenis SS1-V2.
“Ya kita siapkan peluru tajam dan hampa,” ujar salah satu anggota.
Pantauan detikbandung, bangkai mobil yang dibakar oleh salah satu kelompok massa masih teronggok di area belakang sekolah. Sementara batu-batu yang kemarin sore terlihat berserakan pasca perang batu, kini tak terlihat sebanyak kemarin.
Dua spanduk yang dibawa massa dari Perkumpulan Lyceum Kristen (PLK) mengenai klaim mereka bahwa lahan itu milik mereka, kini sudah tidak terpasang lagi. Sementara sejumlah guru terlihat berkumpul di salah satu ruangan. dtc