
Bojonegoro – Seorang suporter Persebaya Surabaya, tewas setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Sosodoro Jatikusumo Bojonegoro, Sabtu (10/3/2012) pagi.
Kematian bonek bernama Ahmad Miftahul Huda, asal Pesapen Gang II No 1 Surabaya ini dirawat karena mengalami luka cukup parah di bagian kepala.
Bocah kelas 2 SMP Kawung ini bersama temannya sesama bonek naik kereta api barang jurusan Surabaya-Bojonegoro. Mereka akan menonton tim kesayangannya bermain di Stadion Letjen Sudirman melawan Persibo Bojonegoro dalam liga primer Indonesia (LPI) sore nanti.
Menurut teman korban Alif, dirinya dan korban saat di atas kereta api dilempari orang tak dikenal saat melintas di sepanjang jalan Lamongan. Karena gelap, mereka tidak tahu siapa yang melempar.
“Kita itu ndak tau apa-apa, tau-tau dilempari dari pinggir rel itu batu , bom molotov. Yang akhirnya banyak yang terluka.” kata Alif saat ditemui detiksurabaya.com di RSUD Bojonegoro.
Jenazah korban hingga k ini masih menunggu otopsi tim identifikasi Polres Bojonegoro, serta menunggu kedatangan orang tua korban. Sementara selain korban tewas, 18 orang mengalami luka rata rata terkena lemparan batu di bagian kepala dan pelipis. dtc