
PVMBG menurunkan status Gunung Ijen di Banyuwangi, dari siaga (level III) menjadi waspada (level II). Penurunan status diberlakukan, Minggu (13/5/2012) tepat pukul 20.00 WIB. Meski begitu, Gunung Ijen masih ditutup untuk pendakian dan aktivitas tambang belerang.
Kepala PVMBG Bandung, Surono, mengatakan penurunan status itu hasil pantuan aktivitas Gunung setinggi 2.386 dpl. Temperatur air danau kawah di kedalaman 5 meter menunjukkan penurunan 8 derajat celcius.
Dari 46 derajat celcius menjadi sekitar 38 derajat celcius. Dilaporkan juga tidak tampak bualan air danau kawah dan perubahan warna air. Penurunan juga terpantau dari jumlah dan energi gempa vulkanik dalam.
Dia menjelaskan, pengukuran deformasi nampak bervariasi. Namun lebih dominan karena variasi harian bukan dari efek inflasi/defleksi dari tubuh Gunung Ijen.
“(Juga) Gempa vulkanik dangkal dan tremor vulkanik,” kata Surono kepada detiksurabaya.com, melalui SMS, Senin (14/5/2012).
PVMBG merekomendasikan agar masyarakat tidak beraktivitas atau memasuki kawasan 1 Km dari kawah Gunung Ijen. Meski begitu, beredar kabar bila banyak turis mancanegara dan lokal yang nekad melanggar batas aman tersebut. Para penambang belerang juga dilaporkan sudah beraktivitas lagi. [dtc]