Kelompok Sipil Bersenjata (KSB) kembali berulah di Kota Jayapura. Jika senin (1/8) lalu mereka menghadang dan menembaki iring-iringan mobil di tanjakan Kampung Nafri hingga mengakibatkan 4 orang tewas dan 9 orang luka-luka, maka kali ini kelompok sipil bersenjata itu menembaki mobil Mitsubishi Kuda DS 1897 AG di tanjakan Abepantai, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Kamis (11/8) sekitar pukul 18.30 Wit.
Untungnya akibat berondongan peluru itu tidak mengenai pengemudi mobil Jhon Yoku yang mengendarai mobil itu bersama Ety Suebu. Peluru-peluru itu mengenai bagian depan mobil, tepatnya di lampu depan sebelah kanan dengan jumlah tembakan sebanyak 8 titik. Sebelumnya mobil Kuda warna biru itu bergerak dari arah Keerom dan hendak menuju Jayapura, namun saat sampai di tanjakan Abepantai tiba-tiba diberondong peluru oleh orang tak dikenal.
Dari barang bukti yang dihimpun bekas tembakan itu sebanyak 8 lubang di depan mobil, dan ada juga proyektil yang lengket di mobil dengan jenis peluru kaliber 5,56 mm. Proyektil tersebut biasanya digunakan pada senjata M-16.
Tim Gabungan dari Satgas Yonif 330/TD dan Brimob Papua telah berhasil menggerebek Markas yang diduga milik Tentara Pembebasan Nasional/Organisasi Papua Merdeka (TPN/OPM) di Gunung Tanah Hitam. Sejumlah barang bukti telah diperoleh seperti dokumen dan handphone milik pelaku. Dokumen yang disita itu benar-benar milik TPN/OPM, bahkan ada dugaan Markas tersebut juga yang sering digunakan sebagai tempat persembunyian dari para narapidana dari Lapas Abepura ketika mereka melarikan diri.
Pelaku sampai saat ini belum tertangkap, sebab kondisi medan yang cukup sulit, sehingga mereka sudah memantau kita lebih dahulu dan langsung melarikan diri.
Foto : Vivanews