TNI akan melakukan uji coba terhadap sejumlah senjata strategisnya pada pekan depan, kata juru bicara TNI Laksamana Muda TNI Iskandar Sitompul di Jakarta, Sabtu.
Laksamana Iskandar Sitompul mengatakan, uji coba dilakukan di Samudra Hindia atau sebelah barat Selat Sunda dengan melibatkan sejumlah unsur tempur lainnya.
Sejumlah senjata strategis yang akan diuji coba adalah rudal Yakhont, Exocet MM-40, Torpedo SUT, Mistral, Sea Cat. dan RBO 6000.
“Masing-masing akan ditembakkan dari sebuah KRI menuju satu target sasaran berupa kapal di tengah laut,” katanya, menambahkan.
Iskandar menambahkan, rudal Yakhont yang akan ditembakkan KRI OWA-354, merupakan bagian dari empat rudal tersebut yang dibeli dalam sepanjang anggaran TNI hingga 2024.
Sedangkan, rudal Exocet MM-40 dan Mistral akan ditembakkan dari KRI Hassanuddin-366, dan torpedo SUT ditembakkan dari KRI Cakra-402, “Sea Cat” ditembakkan dari KRI Karel Satsuit Tubun-358, dan RBO 6000 ditembakkan dari KRI Cut Nyak Dien, paparnya.
Uji coba tersebut direncanakan disaksikan pula oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan menteri terkait seperti Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dan Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono serta beberapa anggota Komisi I DPR.
“Namun, itu masih harus dikonfirmasi kembali,” katanya.
Iskandar mengatakan, uji coba sejumlah senjata itu bertujuan memastikan persenjataan itu berfungsi baik.
“Tak hanya itu , uji coba itu juga merupakan pertanggungjawaban TNI kepada publik. Ini kan dibeli dengan anggaran negara, maka kita tunjukkan inilah senjata yang kita memiliki untuk memperkuat sistem pertahanan kita,” katanya. |Antara|