
Bandung – Berbagai upaya dilakukan Nana Suntana (40) agar anaknya, Hanif (10), bisa ditemukan. Selain lapor ke Polsek Dayeuhkolot dan mencari sendiri, Nana juga sampai bertanya ke ‘orang pintar’ soal keberadaan anaknya.
Nana sendiri mengaku sampe bertanya ke tiga ‘orang pintar’. Dari penuturan ‘orang pintar’ yang didatangi, dua di antaranya menyatakan Hanif masih berada di Kota Bandung.
“Hanif katanya masih di Bandung kata dua ‘orang pintar’ itu. Tapi yang satu lagi bilang anak saya di daerah Cicalengka,” ucap Nana saat ditemui di rumah saudaranya di Jalan Jamika no 70), Senin (26/15/2011).
Nana mengaku, dirinya memang berkeliling ke beberapa daerah di kawasan Bandung Raya. Namun ia tak juga menemukan anak kedua dari tiga bersaudara itu.
“Akhirnya saya nyari sendiri ke beberapa daerah. Saya juga nempel poster berisi informasi soal Hanif di beberapa tempat,” tuturnya.
Nana sendiri juga sempat mencari Hanif ke beberapa stasiun kereta api. Itu karena Hanif sempat mengutarakan keinginannya naik kereta api.
“Tapi saya cari-cari ke beberapa stasiun juga tidak ada,” tandas Nana yang berharap Hanif segera pulang.
Hanif sudah 5 hari tidak pulang ke rumahnya di Kampung Uak RT 09 RW 07, Desa Andir, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Ia diduga jadi korban penculikan karena hingga kini keberadaannya tidak diketahui. dtc